KabarInvestigasi

KabarInvestigasi-LUTIM.Bupati Luwu Timur, Andi Hatta Marakarma, Kamis, (01/10) membuka secara resmi kegiatan apresiasi Gapoktan PUAP 2009 dan Pemberdayaan PUAP 2008 Kabupaten Luwu Timur Tahun 2008, yang berlangsung di Aula Hotel Sikumbang Tomoni. Acara ini dihadiri oleh Tim Koordinasi PUAP Sulsel, Badan Ketahahan Pangan Propinsi Sulsel.

Bupati Luwu Timur didampingi Anggota DPRD Lutim, H. Haruna Rivai, dan Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan dan Peternakan Kab. Luwu Timur, Bahrun Abidin. Hadir juga para camat dan Kepala BPP se Luwu Timur serta para pengurus Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) se Luwu Timur.

Andi Hatta dalam arahannya mengatakan bahwa Salah satu cara yang ditempuh pememrintah pengentasan kemiskinan adalah melalui metode pendekatan Mengembangkan Usaha Agribisnis dan Memperkuat Kelembagaan Pertanian di Perdesaan berupa Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan (PUAP) yang dalam bentuk fasilitas bantuan modal usaha untuk petani anggota, baik petani pemilik, petani penggarap, buruh tani maupun rumah tangga tani miskin di perdesaan dibawah koordinasi GAPOKTAN sebagai lembaga yang dimiliki dan dikelola oleh petani.

Program Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan (PUAP) adalah bagian dari pelaksanaan program PNPM-Mandiri melalui bantuan modal usaha dalam menumbuh kembangkan usaha agribisnis sesuai potensi pertanian yang ada di desa. Program ini bertujuan untuk mengurangi kemiskinan dan pengangguran serta meningkatkan kemampuan pelaku usaha agribisnis, pengurus Gapoktan, penyuluh dan penyelia mitra Tani. Selain itu, juga dalam rangka memberdayakan kelembagaan kegiatan usaha agribisnis dan meningkatkan fungsi kelembagaan ekonomi petani menjadi jejaring atau mitra lembaga keuangan dalam rangka akses kepermodalan.

Oleh sebab itu, Bupati Lutim berharap seluruh peserta yang mengikuti kegiatan apresiasi GAPOKTAN – PUAP berharap agar dapat mengikuti dengan baik seluruh rangkaian acara ini dengan baik, sehingga nantinya dalam pelaksanaannya di lapangan dapat berjalan lancar.
” Sebagai masyarakat petani di Luwu Timur kita semua mempunyai tanggung jawab moril untuk mendukung Program Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan (PUAP) melalui pemberdayaan Gapoktan ” pesan Hatta.

Sedangkan Tim Teknis PUAP Kabupaten Lutim, Bupati mengharapkan dapat mengoptimalkan fungsi-fungsi Penyuluh Pendamping dan Penyelia Mitra Tani (PMT) dan dukungan semua stakeholder baik dari unsur pemerintah, masyarakat dan swasta sehingga keberhasilan PUAP untuk mengembangkan Usaha Agribisnis diperdesaan dalam rangka mengurangi kemiskinan dan penciptaan lapangan kerja bisa tercapai di Kabupaten Luwu Timur, tutup Hatta.(KI/yulius)