KabarInvestigasi

KabarInvestigasi-(Pati, Kota). Kepala Pasar Rogowangsan yang memegang SK Bupati bertugas sebagai Kepala Pasar Wedarijaksa Sarjoko, kini masih dapat berlenggang. Atasannya pun, masih sebatas membina yang bersangkutan, walau LPPNRI telah menemukan adanya dugaan Sarjoko telah melakukan perbuatan penipuan berdalih perekrutan CPNS.

Pemkab Pati belum dapat menjatuhkan sanksi apapun terhadap Kepala Pasar Sarjoko, meski Lembaga Pemantau Penyelenggaraan Negara Republik Indonesia (LPPNRI) Kabupaten Pati, telah menemukan indikasi perbuatannya melawan hukum.

Plt Sekda Pati Haryanto SH MM saat dimintai tanggapannya soal sikap Pemkab Pati terhadap Sarjoko, yang diadukan LPPNRI karena diduga melakukan serangkaian penipuan kepada PAS Pati mengatakan, sampai saat ini, Pemkab Pati masih sebatas membina yang bersangkutan, dan belum menjatuhkan sanksi.

“Kalau tindakan Pemkab itu kan jika sudah terbukti dan ada buktinya secara otentik. Karena selama ini belum ada bukti-bukti tersebut. Nanti kalau memang dilaporkan ke yang berwjib, ternyata ada bukti, dan yang bersangkutan ada tindakan hukum, kamis akan mengambil langkah sesuai prosedur yang ada.”, jelas Haryanto SH MM.

Plt Sekda Pati Haryanto SH MM menegaskan, sampai sekarang yang bersangkutan (Kepala Pasar Rogowangsan, Sarjoko), masih dalam pembinaan. Karena pihaknya nihil bukti untuk memberikan sanksi secara administrasi.

“Jadi nanti menunggu proses perkembangan lembaga ini (LPPNRI), mau diteruskan atau tidak. Tapi tadi katanya, mau ditempuh jalur hukum.”, kata Haryanto SH MM.

Dari hasil temuan investigasi LPPNRI Kabupaten Pati menduga, Sarjoko melakukan penipuan berkedok rekruitmen CPNS. Diduga korbannya ada empat orang yang dimintai uang dan dijanjikan akan menjadikan sebagai CPNS. Namun sejak, permasalahan ini mencuat, sebagian uang korban sudah ada yang dikembalikan.(KI/AgusPAS)



Kunjungi selalu : http://www.kabarinvestigasi.com
Sebagai pembaca setia,suka berita ini.
MOHON DIKOMENTARI!!!!!!!