Rabu, 07 Oktober 2009
Benda-Benda Zaman Kerajaan Tarumanegara Ditemukan Di Kabupaten Bekasi
Posted on 10/07/2009 10:35:00 AM by Admin
KabarInvestigasi - Bekasi. Benda-benda yang diduga sebagai peninggalan sejarah kerajaan tarumanegara ditemukan oleh warga di kampung pasar mas, kecamatan babelan kabupaten Bekasi Jawa Barat.
Salah seorang warga bernama, Sakiyudin (50 tahun) ketika ditemui di rumahnya rabu (7/10) mengatakan, dirinya bersama saudaranya sedang menggali tanah untuk membuat saluran air, namun secara tiba-tiba tidak menyangka telah menemukan benda-benda peninggalan tersebut yang dipercaya dari kerajaan tarumanegara.
Selain itu, menurut Sakiyudin benda-benda tersebut bentuknya beraneka ragam hingga ditemukan tulang-belulang hewan serta kerangka manusia ditambah adanya serpihan emas di dalam tanah.
" banyak deh, diantaranya kapak batu, gerabah atau alat-alat perkakas rumah tangga zaman dulu yang terbuat dari tanah liat." tutur Sakiyudin sambil menunjukan temuannya
Dijelaskan pula olehnya, dirinya memang memiliki tanah itu sejak dulu yang luasnya satu hektar, dimana menurut orang tuanya di tanah ini juga pernah ditemukan emas yang sempat mengundang perhatian warga, bukan saja dari Bekasi, melainkan dari luar Bekasi yang mencari emas ditempatnya itu.
Sakiyudin yang tinggal bersama istri dan sudah mempunyai banyak cucu, adalah warga yang sejak kecil sudah tinggal di kampung pasar mas, kecamatan babelan kabupaten Bekasi mengaku pada tahun 1994 silam lahannya itu pernah didatangi oleh pemerintah pusat melalui departemen kebudayaan dan menjadikan lahan itu sebagai situs atau diberi nama situs buni karena berada di desa buni bakti.
" karena sempat terjadi kekisruhan di tengah warga dan telah menyebar luas, kemudian setelah diteliti lebih dalam kemungkinan pemerintah langsung mematok sebuah papan bertuliskan larangan serta situs cagar budaya." kata Sakiyudin
Dari pengamatan di lokasi, situs buni yang juga bertuliskan larangan untuk tidak menggali lahan tersebut, saat ini sudah tidak ada lagi, karena menurut beberapa orang warga lainnya sudah terendam banjir beberapa waktu yang lalu.
Sejauh ini Sakiyudin selaku pemilik lahan berharap adanya dukungan khususnya dari pemerintah daerah untuk memberikan sumbangsihnya, supaya tempatnya itu bisa dijadikan salah satu tempat objek pariwisata, yang diperkirakan masih banyak benda-benda sejarah didalamnya yang terkubur ratusan juta tahun lalu
" kalau tidak diabadikan, kita tidak bisa mewariskan kepada generasi sekarang, karena temuan ini merupakan peninggalan nenek moyang kita yang perlu dilestarikan." pungkas Sakiyudin.[KI /eko]
Selain itu, menurut Sakiyudin benda-benda tersebut bentuknya beraneka ragam hingga ditemukan tulang-belulang hewan serta kerangka manusia ditambah adanya serpihan emas di dalam tanah.
" banyak deh, diantaranya kapak batu, gerabah atau alat-alat perkakas rumah tangga zaman dulu yang terbuat dari tanah liat." tutur Sakiyudin sambil menunjukan temuannya
Dijelaskan pula olehnya, dirinya memang memiliki tanah itu sejak dulu yang luasnya satu hektar, dimana menurut orang tuanya di tanah ini juga pernah ditemukan emas yang sempat mengundang perhatian warga, bukan saja dari Bekasi, melainkan dari luar Bekasi yang mencari emas ditempatnya itu.
Sakiyudin yang tinggal bersama istri dan sudah mempunyai banyak cucu, adalah warga yang sejak kecil sudah tinggal di kampung pasar mas, kecamatan babelan kabupaten Bekasi mengaku pada tahun 1994 silam lahannya itu pernah didatangi oleh pemerintah pusat melalui departemen kebudayaan dan menjadikan lahan itu sebagai situs atau diberi nama situs buni karena berada di desa buni bakti.
" karena sempat terjadi kekisruhan di tengah warga dan telah menyebar luas, kemudian setelah diteliti lebih dalam kemungkinan pemerintah langsung mematok sebuah papan bertuliskan larangan serta situs cagar budaya." kata Sakiyudin
Dari pengamatan di lokasi, situs buni yang juga bertuliskan larangan untuk tidak menggali lahan tersebut, saat ini sudah tidak ada lagi, karena menurut beberapa orang warga lainnya sudah terendam banjir beberapa waktu yang lalu.
Sejauh ini Sakiyudin selaku pemilik lahan berharap adanya dukungan khususnya dari pemerintah daerah untuk memberikan sumbangsihnya, supaya tempatnya itu bisa dijadikan salah satu tempat objek pariwisata, yang diperkirakan masih banyak benda-benda sejarah didalamnya yang terkubur ratusan juta tahun lalu
" kalau tidak diabadikan, kita tidak bisa mewariskan kepada generasi sekarang, karena temuan ini merupakan peninggalan nenek moyang kita yang perlu dilestarikan." pungkas Sakiyudin.[KI /eko]
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
INGIN MENDAPATKAN DOLAR?.........SAYA SUDAH BUKTIKAN!!!!!!!!!!!
Caranya?
Klik semua Iklan PTC Atau Banner di Bawah ini satu persatu, kemudian Daftar....( Gratis Bro ).....Setelah Daftar Log In.....
Setelah Log In........Klik View Ads......Kemudian Klik Link satu per satu....tunggu sebentar.......Setelah paling atas muncul tulisan ( CLICK "9" ) klik angka nomor 9 dan seterusnya.......Dolar sudah kita dapat Bro.....gampang kan?........
Untuk mencairkan Dolar yang sudah kita dapat, kita harus mempunyai rekening PAYPAL. Daftar Paypal disini
Caranya?
Klik semua Iklan PTC Atau Banner di Bawah ini satu persatu, kemudian Daftar....( Gratis Bro ).....Setelah Daftar Log In.....
Setelah Log In........Klik View Ads......Kemudian Klik Link satu per satu....tunggu sebentar.......Setelah paling atas muncul tulisan ( CLICK "9" ) klik angka nomor 9 dan seterusnya.......Dolar sudah kita dapat Bro.....gampang kan?........
Untuk mencairkan Dolar yang sudah kita dapat, kita harus mempunyai rekening PAYPAL. Daftar Paypal disini
No Response to "Benda-Benda Zaman Kerajaan Tarumanegara Ditemukan Di Kabupaten Bekasi"
Leave A Reply