Jumat, 16 Oktober 2009
Jembatan Sepanjang 15 Meter Ambruk, Jalur Transportasi Terganggu
Posted on 10/16/2009 08:41:00 AM by Admin
KabarInvestigasi - Bekasi. Jalur transportasi bagi masyarakat kembali terganggu akibat ambruknya jembatan sepanjang 15 meter di jalan raya industri, kecamatan cikarang utara kabupaten Bekasi Jawa Barat.
Seperti dikatakan sekertaris organisasi angkutan darat (organda) kabupaten Bekasi, Yaya Ropandi ketika ditemui rabu (14/10), keluhan para supir diterimanya sejak pagi lantaran tidak bisa melewati jalan raya industri dan juga tidak bisa mengambil sewa atau penumpang di sepanjang jalan itu.
Dijelaskan pula, selain K 17 jurusan cikarang cibarusah angkutan umum lainnya juga tidak bisa melintas yakni mobil berukuran 3/4 jurusan cikarang - jonggol yang harus berputar arah, dimana yang seharusnya perjalanan dari mulai cikarang cibarusah dan jonggol ditempuh 4 kilometer menjadi 7 kilometer.
" ini jelas merugikan bukan saja perjalanan menjadi jauh, malahan untuk membeli Bahan Bakar Minyak (BBM) menjadi lebih mahal." ujar Yaya
Ambruknya jembatan yang terjadi selasa (13/10) sore kemarin juga berdampak kepada warga yang melintas, salah seorang pengendara sekaligus saksi mata di saat kejadian bernama, Rohman (30 tahun) menjelaskan, ia melihat sore itu kondisi jembatan sudah mulai bergoyang ditambah terdapat sejumlah konstruksinya runtuh secara perlahan.
" kebetulan saya bekerja persis di rumah sakit karya medika tepat di depan jembatan mas." kata Rohman
Menanggapi masalah ini, pemerintah kabupaten Bekasi melalui wakil bupati Bekasi, Darip Mulyana rabu siang langsung mengecek ke lokasi guna mengetahui seberapa parah ambruknya jembatan tersebut.
Menurut Darip pihaknya telah menginstruksikan dinas terkait untuk segera memperbaiki dan mengecek konstruksi jembatan yang dinilai sudah tua.
" kami akan berusaha semaksimal mungkin agar jembatan ini bisa secepatnya normal." kata Darip
Beruntung dalam insiden ini tidak terdapat korban jiwa, namun arus lalu lintas khususnya di jalan raya industri hingga kini tidak bisa dilalui baik sepeda motor, mobil maupun bus-bus karyawan pada sejumlah kawasan industri di kabupaten Bekasi.
Jalur ini juga sementara waktu telah ditutup oleh petugas kepolisian yang bekerjasama dengan dinas perhubungan kabupaten Bekasi dan upaya perbaikan masih terus dilakukan dengan membawa sejumlah bahan-bahan keperluan untuk jembatan yang ambruk.[KI/eko]
Seperti dikatakan sekertaris organisasi angkutan darat (organda) kabupaten Bekasi, Yaya Ropandi ketika ditemui rabu (14/10), keluhan para supir diterimanya sejak pagi lantaran tidak bisa melewati jalan raya industri dan juga tidak bisa mengambil sewa atau penumpang di sepanjang jalan itu.
Dijelaskan pula, selain K 17 jurusan cikarang cibarusah angkutan umum lainnya juga tidak bisa melintas yakni mobil berukuran 3/4 jurusan cikarang - jonggol yang harus berputar arah, dimana yang seharusnya perjalanan dari mulai cikarang cibarusah dan jonggol ditempuh 4 kilometer menjadi 7 kilometer.
" ini jelas merugikan bukan saja perjalanan menjadi jauh, malahan untuk membeli Bahan Bakar Minyak (BBM) menjadi lebih mahal." ujar Yaya
Ambruknya jembatan yang terjadi selasa (13/10) sore kemarin juga berdampak kepada warga yang melintas, salah seorang pengendara sekaligus saksi mata di saat kejadian bernama, Rohman (30 tahun) menjelaskan, ia melihat sore itu kondisi jembatan sudah mulai bergoyang ditambah terdapat sejumlah konstruksinya runtuh secara perlahan.
" kebetulan saya bekerja persis di rumah sakit karya medika tepat di depan jembatan mas." kata Rohman
Menanggapi masalah ini, pemerintah kabupaten Bekasi melalui wakil bupati Bekasi, Darip Mulyana rabu siang langsung mengecek ke lokasi guna mengetahui seberapa parah ambruknya jembatan tersebut.
Menurut Darip pihaknya telah menginstruksikan dinas terkait untuk segera memperbaiki dan mengecek konstruksi jembatan yang dinilai sudah tua.
" kami akan berusaha semaksimal mungkin agar jembatan ini bisa secepatnya normal." kata Darip
Beruntung dalam insiden ini tidak terdapat korban jiwa, namun arus lalu lintas khususnya di jalan raya industri hingga kini tidak bisa dilalui baik sepeda motor, mobil maupun bus-bus karyawan pada sejumlah kawasan industri di kabupaten Bekasi.
Jalur ini juga sementara waktu telah ditutup oleh petugas kepolisian yang bekerjasama dengan dinas perhubungan kabupaten Bekasi dan upaya perbaikan masih terus dilakukan dengan membawa sejumlah bahan-bahan keperluan untuk jembatan yang ambruk.[KI/eko]
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
No Response to "Jembatan Sepanjang 15 Meter Ambruk, Jalur Transportasi Terganggu"
Leave A Reply