Kamis, 01 April 2010
Satpol PP dan WH Aceh Himbau Warga Tak Percaya Calo
Posted on 4/01/2010 08:10:00 AM by Kabarinvestigasi
Kabarinvestigasi-Banda Aceh.Pemerintah Aceh melalui institusi Satuan Polisi-Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Satpol-PP dan WH) Provinsi Aceh, menghimbau seluruh elemen masyarakat ditanah rencong itu untuk tidak mudah mempercayai aksi para calo yang akhir-akhir ini merebak dengan iming-iming akan meluluskan warga menjadi personil tenaga kontrak atau sukarelawan, guna ditempatkan dilembaga dimaksud.
Penegasan itu dikemukakan Kepala Satuan Polisi-Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Kasatpol-PP dan WH) Aceh, Drs Marzuki MM, didampingi Kabid Humasnya, Drs Darmansyah MM, dan Kabag Humas Pemerintah Aceh, Nurdin F Joes, pada konferensi pers yang dilaksanakan dikantor setempat, kemarin.
“Jika masyarakat mengetahui atau bahkan menjadi korban dari aksi orang-orang yang tak bertanggung jawab itu, dan segera laporkan kepihak berwajib.Karena, tahun 2010 ini tidak ada program penerimaan tenga kontrak, melainkan hanya dilakukan pemantapan personil yang telah dikontrak pada tahun 2009 lalu,”tegas Marzuki.
Kata dia, untuk mengantisipasi masalah tersebut pihaknya juga bakal membuka pos pengaduan bagi masyarakat.Tujuannya untuk menghindari korban penipuan, sehingga, tidak akan ada korban yang berjatuhan dari tangan pelaku.
“Dan jika terdapat ada oknum Satpol PP dan WH yang terlibat pencaloan itu,Maka, tidak segan-segan untuk diajukan ke polisi guna diproses sesuai hokum yang berlaku,”ketus Kasatpol PP dan WH Aceh ini.
Ia menyebutkan, hingga kini petugas Satpol PP di seluruh Aceh berjumlah sekitar 2.500 personel, ditambah tenaga sukarelawan sebanyak 1.950 dan dinilainya sudah memadai.Hanya saja terkendala dengan anggaran yang terbatas yakni senilai Rp 22 Miliar lebih.
“Memang idealnya dana yang dialokasikan untuk memback-up seluruh kegiatan secara optimal sebesar Rp 68 miliar.Dengan komitmen siap menambah nilai Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2011 dan 2012 mendatang,”sebut dia.
Namun begitu, sambung Marzuki, meskipun keterbatasan sumber dana yang diplotkan oleh Pemerintah Aceh, tidak membuat pihaknya enggan melaksanakan patrol dalam menertibkan segala kepentingan bagsa dan negara, khususnya dibumi Aceh, tambah Marzuki.(KI/AFRIZAL)
Penegasan itu dikemukakan Kepala Satuan Polisi-Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Kasatpol-PP dan WH) Aceh, Drs Marzuki MM, didampingi Kabid Humasnya, Drs Darmansyah MM, dan Kabag Humas Pemerintah Aceh, Nurdin F Joes, pada konferensi pers yang dilaksanakan dikantor setempat, kemarin.
“Jika masyarakat mengetahui atau bahkan menjadi korban dari aksi orang-orang yang tak bertanggung jawab itu, dan segera laporkan kepihak berwajib.Karena, tahun 2010 ini tidak ada program penerimaan tenga kontrak, melainkan hanya dilakukan pemantapan personil yang telah dikontrak pada tahun 2009 lalu,”tegas Marzuki.
Kata dia, untuk mengantisipasi masalah tersebut pihaknya juga bakal membuka pos pengaduan bagi masyarakat.Tujuannya untuk menghindari korban penipuan, sehingga, tidak akan ada korban yang berjatuhan dari tangan pelaku.
“Dan jika terdapat ada oknum Satpol PP dan WH yang terlibat pencaloan itu,Maka, tidak segan-segan untuk diajukan ke polisi guna diproses sesuai hokum yang berlaku,”ketus Kasatpol PP dan WH Aceh ini.
Ia menyebutkan, hingga kini petugas Satpol PP di seluruh Aceh berjumlah sekitar 2.500 personel, ditambah tenaga sukarelawan sebanyak 1.950 dan dinilainya sudah memadai.Hanya saja terkendala dengan anggaran yang terbatas yakni senilai Rp 22 Miliar lebih.
“Memang idealnya dana yang dialokasikan untuk memback-up seluruh kegiatan secara optimal sebesar Rp 68 miliar.Dengan komitmen siap menambah nilai Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2011 dan 2012 mendatang,”sebut dia.
Namun begitu, sambung Marzuki, meskipun keterbatasan sumber dana yang diplotkan oleh Pemerintah Aceh, tidak membuat pihaknya enggan melaksanakan patrol dalam menertibkan segala kepentingan bagsa dan negara, khususnya dibumi Aceh, tambah Marzuki.(KI/AFRIZAL)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
No Response to "Satpol PP dan WH Aceh Himbau Warga Tak Percaya Calo"
Leave A Reply