Kamis, 17 September 2009
Muara Dangkal, Lageun Dilanda Banjir
Posted on 9/17/2009 01:28:00 AM by Admin
KabarInvestigasi-Calang.Dangkalnya muara sungai legeun Kecamatan Setia Bakti Kabupaten Aceh Jaya kian meresahkan masyarakat disekitar hulu sungai, akibat dangkalnya muara itu sejumlah desa kerap dilanda banjir, yakni desa Sapek dan lima desa lainya jika musim hujan desa-desa itu selalu digenangi banjir.
Marzuki Yahya (15/9) kepada KI kemarin mengatakan, sebelumnya Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi (BRR) NAD-Nias telah berjanji muara itu tak akan mendangkal setelah ditangani pihak BRR melalui rekananya, tapi nyatanya sekarang muara itu mendangkal sehingga merendam pemukiman warga.
Menurut dia, meski sudah mendangkal muara itu, hingga kini pihak BRR tak kunjung memperbaikinya sampai masa BRR di Aceh berakhir. Padahal, masih dalam tahap pemeliharaan NGO berplat merah tersebut, katanya.
Sumber Kabar Investigasi dilageun menyebutkan, warga yang tingal di desa sapek masih dalam kemukiman Lageun mengaku resah, sebab jika musim hujan tiba sungai Lageung menguap dan meredam rumah warga hingga setinggi dada orang dewasa.
Tambah dia lagi, jika muara krueng Lageun tak diperdalam lagi, tidak tertutup kemungkinan warga Sapek dan Lima desa sekitarnya harus direlokasi.
“Sebab, tidak mungkin warga hidup dalam kepungan banjir selalu, meskipun potensi hujannya tidak begitu parah, namun, sungainya sudah menguap dan mengancam penduduk yang dikarenakan dangkalnya muara itu,”tambahnya lagi.
Masyarakat sekitar sungai Lageun, berharap kepada pemerintah setempat agar segera mengeruk muara itu supaya Daerah Aliran Sungai (DAS) Lageun akan lancar dan tak menyebabkan banjir, demikian harapan warga. (KI/AFRIZAL)
Menurut dia, meski sudah mendangkal muara itu, hingga kini pihak BRR tak kunjung memperbaikinya sampai masa BRR di Aceh berakhir. Padahal, masih dalam tahap pemeliharaan NGO berplat merah tersebut, katanya.
Sumber Kabar Investigasi dilageun menyebutkan, warga yang tingal di desa sapek masih dalam kemukiman Lageun mengaku resah, sebab jika musim hujan tiba sungai Lageung menguap dan meredam rumah warga hingga setinggi dada orang dewasa.
Tambah dia lagi, jika muara krueng Lageun tak diperdalam lagi, tidak tertutup kemungkinan warga Sapek dan Lima desa sekitarnya harus direlokasi.
“Sebab, tidak mungkin warga hidup dalam kepungan banjir selalu, meskipun potensi hujannya tidak begitu parah, namun, sungainya sudah menguap dan mengancam penduduk yang dikarenakan dangkalnya muara itu,”tambahnya lagi.
Masyarakat sekitar sungai Lageun, berharap kepada pemerintah setempat agar segera mengeruk muara itu supaya Daerah Aliran Sungai (DAS) Lageun akan lancar dan tak menyebabkan banjir, demikian harapan warga. (KI/AFRIZAL)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
No Response to "Muara Dangkal, Lageun Dilanda Banjir"
Leave A Reply