Selasa, 20 Oktober 2009

Maluku Kebagian Proyek Gernas Kakao 3.200 Hektar

Posted on 10/20/2009 05:55:00 AM by Kabarinvestigasi


KabarInvestigasi – Ambon. Provinsi Maluku menjadi salah satu dari sembilan daerah di Indonesia yang kebagian proyek Gerakan Nasional (Gerhan) kakao seluas 3.200 hektar yang dicanangkan Menteri Pertanian Anton Apriantono di Yogyakarta, 12 Oktober lalu.

Kadis Pertanian Maluku, Ruddy Latuheru saat dikonfirmasi di Ambon, Selasa (20/10) membenarkan, Gernas kakao merupakan strategi baru pemerintah sehubungan produksi nasional kakao terus merosot dari tahun ke tahun.

"Program ini akan berlangsung tiga tahun mulai 2009 dan disasarkan untuk meningkatkan produksi sekaligus mengatasi serangan hama pada tanaman kakao," katanya.

Khusus di Maluku program ini akan dilaksanakan di Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) dan Pulau Buru masing-masing seluas 1.600 hektar, karena luas areal tanaman kakaonya paling luas dan banyak terserang hama.

Dari 1.600 hektar kakao yang akan dikembangkan di masing-masing kabupaten itu, 800 hektar diantaranya untuk proyek peremajaan, sedangkan sisanya untuk intensifikasi tanaman yang mati dan menurun produksinya karena terserang hama.

Deptan akan memberikan bantuan bibit unggul yang didatangkan khusus dari Jember dan memiliki tingkat produktivitas jauh lebih besar dari bibir biasa.

"Bibit ini merupakan hasil pengembangan kultur jaringan dan lebih tahan hama penyakit serta memiliki tingkat produksi lebih tinggi, dan bisa dipanen dalam jangka waktu empat tahun," katanya.

Saat ini sudah tersedia masing-masing 500 bibit kakao baik untuk peremajaan maupun untuk intensifikasi di masing-masing kabupaten dan siap untuk ditanam di dua kabupaten itu.

Latuheru menambahkan, penyiapan lahan seluas 3.200 hektar di kabupaten itu telah siap dan waktu penanaman akan dilakukan akhir November atau awal Desember mendatang.

"Pengawasan proyek ini akan diperketat dengan melibatkan seluruh petugas pengawas harian di masing-masing Kabupaten, provinsi maupun dari pusat," katanya.

Luas areal kakao di Maluku hingga pertengahan 2009 tersisa 11.835 hektar dengan total produksi 2008 sebanyak 4.617 ton dan diantarpulaukan melalui Makassar dan Surabaya.

Jumlah lahan kakao terbanyak di Kabupaten SBB yakni 4.486 hektar dan Buru 2.549 hektar, sedangkan sisanya tersebar di Maluku Tengah, Maluku Tenggara (Malra), Seram Bagian Timur (SBT) dan Maluku Tenggara Barat (MTB).

"Secara keseluruhan tanaman kakao di Maluku sudah berusia tua dan terserang hama, sehingga perlu peremajaan. Diharapkan program Gernas ini dapat berhasil menjadikan kakao sebagai salah satu komoditi unggulan Maluku di masa mendatang," katanya. (KI/syarafudin.P/ant)








No Response to "Maluku Kebagian Proyek Gernas Kakao 3.200 Hektar"

Leave A Reply

INGIN MENDAPATKAN DOLAR?.........SAYA SUDAH BUKTIKAN!!!!!!!!!!!
Caranya?
Klik semua Iklan PTC Atau Banner di Bawah ini satu persatu, kemudian Daftar....( Gratis Bro ).....Setelah Daftar Log In.....
Setelah Log In........Klik View Ads......Kemudian Klik Link satu per satu....tunggu sebentar.......Setelah paling atas muncul tulisan ( CLICK "9" ) klik angka nomor 9 dan seterusnya.......Dolar sudah kita dapat Bro.....gampang kan?........

Untuk mencairkan Dolar yang sudah kita dapat, kita harus mempunyai rekening PAYPAL. Daftar Paypal disini