KabarInvestigasi

KabarInvestigasi-Banda Aceh.Hingga kini realisasi sejumlah proyek diprovinsi Aceh, masih menunjukkan belum maksimal.Dengan alasan, sebelumnya realisasi dimaksud berkisar 39 persen, namun, setelah pihak Dinas Binamarga dan Cipta Karya Aceh, melaporkan persoalan itu ke Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf, saat ini sudah hampir mendekati 50 persen.

Kepala Dinas Binamarga dan Cipta Karya Aceh, Muhyan Yunan, kepada

KI, kemarin, mengungkapkan, pihaknya terus akan melakukan evaluasi terhadap sejumlah proyek yang dikerjakan oleh sejumlah rekanan.Bahkan, dalam waktu dekat Ia bakal memantau seluruh pengerjaannya.

“Dan seperti baru-baru ini, kami telah memanggil seluruh rekanan, guna diberikan penjelasan, supaya pembangunannya dapat dipacu secara maksimal.Sebab, jika tidak mematuhinya, maka, mereka akan dikenakan sanksi, yaitu nantinya tidak dibenarkan lagi mengikuti tender,”ujar Muhyan.

Kata dia, dibandingkan tahun 2008 lalu, adanya peningkatan realisasi pengerjaan pembangunan tersebut.Karena, waktu itu pekerjaannya hanya baru mencapai sekitar 40 persen.

“Saat itu, rekanan hanya mampu melaksanakan pekerjaannya sekira 40 persen, akan tetapi sejauh ini sudah terealisasi sekitar 50 persen.Karena, pembangunan itu merupakan untuk kepentingan rakyat Aceh, dan bukan semata-mata kepentingan pribadi,”papar dia.

Ditanyai soal masih adanya rekanan nakal dalam melaksanakan pekerjaan, Ia tidak menepis, namun masih tergolong masih ada yang beretika.

“Memang yang namanya rekanan nakal itu ada dimana-mana, tapi untuk diprovinsi Aceh masih hampir dapat dipastikan tidak begitu menonjol,”tuturnya. (KI/AFRIZAL)