Rabu, 04 November 2009
Arpus Aceh Gelar Sosialisasi Minat Baca Pelajar
Posted on 11/04/2009 07:04:00 AM by Admin
KabarInvestigasi-Banda Aceh. Badan Arsip dan Perpustakaan (Arpus) Aceh, Selasa (3/11) kemarin, menggelar sosialisasi pemasyarakatan perpustakaan dan minat baca dikalangan pelajar setara Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA), Kota Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar, yang dihadiri pembicara utama, Dr.Eka Srimulyani,Drs.Saifuddin A Rasyid, Sastrawan, Dra.D.Kemalawati, pustakawan, Drs.Zul Akli.
Kepala Badan Arsip dan Perpustakaan Aceh, Kamaruddin H.Husein, mengatakan, melalui pelaksanaan dimaksud tersebut, hendaknya memiliki makna dan peran strategis dalam mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Minat baca yang tinggi, akan dapat meningkatkan kualitas sumberdaya manusia.Dan hal ini sangat diperlukan untuk kelangsungan pembangunan nasional sebagai pengalaman pancasila, yaitu pembangunan manusia Indonesia seutuhnya,”kata Kamaruddin.
Kata dia, dengan telah disahkannya undang-undang nomor 43 tahun 2007 tentang perpustakaan, merupakan suatu peluang dan kesempatan bagi daerah untuk bergerak lebih maju dengan pemamfaatan sumberdaya yang dimiliki.
“Maka, peluang dan kesempatan itu pula hendaknya dapat dimamfaatkan secara maksimal.Sehingga, mampu memberikan hasil yang optimal dalam pelaksanaan pembangunan dibidang perpustakaan, termasuk peningkatan sumberdaya manusia,”ujar dia.
Menurut dia, saat ini perhatian dan dukungan dari Pemerintah Aceh, dalam pembinaan sumberdaya manusia yang semakin besar.Dimana pembinaan perpustakaan dan minat baca telah menjadi salah satu prioritas, yakni perubahan Aceh secara fundamental dibidang pengembangan sumberdaya manusia.
“Pembinaan dan pengembangan tersebut, tidak hanya semata-mata tugas dan tanggungjawab pemerintah, melainkan juga dari segenap lapisan masyarakat dan lembaga pendidikan yang ada di Aceh,”papar dia.
Ia menyebutkan, perpustakaan memegang peranan penting dalam proses peningkatan penguasaan ilmu pengetahuan dan pemahaman informasi.Karena itu, sambung dia lagi, kemajuan masyarakat disegala bidang kehidupan sangat ditentukan dengan tingkat penguasaan dimaksud, sebut dia.
Melalui kegiatan itu, ia berharap hendaknya dapat meningkatkan dan menumbuhkembangkan minat baca siswa dan masyarakat, serta meningkatkan kualitas pelayanan perpustakaan.
“Selama ini, disepanjang tahun terus adanya peningkatan minat baca dari berbagai kalangan, berdasarkan indikator yang ada jauh semakin baik.Jika dulu hanya sekitar lima ratusan, namun kini sudah mencapai seribuan lebih pembacanya dan perlu ditingkatkan lagi,”harap dia.
Tambah Kamaruddin, saat ini di provinsi Aceh telah memiliki 18 unit perpustakaan, selain adanya perpustakaan gampong sebanyak 640 unit.”Ini akan menjadi pemicu dalam mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara, dan perlu dukungan dari semua pihak,”tambah Kamaruddin. (KI/AFRIZAL)
Kepala Badan Arsip dan Perpustakaan Aceh, Kamaruddin H.Husein, mengatakan, melalui pelaksanaan dimaksud tersebut, hendaknya memiliki makna dan peran strategis dalam mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Minat baca yang tinggi, akan dapat meningkatkan kualitas sumberdaya manusia.Dan hal ini sangat diperlukan untuk kelangsungan pembangunan nasional sebagai pengalaman pancasila, yaitu pembangunan manusia Indonesia seutuhnya,”kata Kamaruddin.
Kata dia, dengan telah disahkannya undang-undang nomor 43 tahun 2007 tentang perpustakaan, merupakan suatu peluang dan kesempatan bagi daerah untuk bergerak lebih maju dengan pemamfaatan sumberdaya yang dimiliki.
“Maka, peluang dan kesempatan itu pula hendaknya dapat dimamfaatkan secara maksimal.Sehingga, mampu memberikan hasil yang optimal dalam pelaksanaan pembangunan dibidang perpustakaan, termasuk peningkatan sumberdaya manusia,”ujar dia.
Menurut dia, saat ini perhatian dan dukungan dari Pemerintah Aceh, dalam pembinaan sumberdaya manusia yang semakin besar.Dimana pembinaan perpustakaan dan minat baca telah menjadi salah satu prioritas, yakni perubahan Aceh secara fundamental dibidang pengembangan sumberdaya manusia.
“Pembinaan dan pengembangan tersebut, tidak hanya semata-mata tugas dan tanggungjawab pemerintah, melainkan juga dari segenap lapisan masyarakat dan lembaga pendidikan yang ada di Aceh,”papar dia.
Ia menyebutkan, perpustakaan memegang peranan penting dalam proses peningkatan penguasaan ilmu pengetahuan dan pemahaman informasi.Karena itu, sambung dia lagi, kemajuan masyarakat disegala bidang kehidupan sangat ditentukan dengan tingkat penguasaan dimaksud, sebut dia.
Melalui kegiatan itu, ia berharap hendaknya dapat meningkatkan dan menumbuhkembangkan minat baca siswa dan masyarakat, serta meningkatkan kualitas pelayanan perpustakaan.
“Selama ini, disepanjang tahun terus adanya peningkatan minat baca dari berbagai kalangan, berdasarkan indikator yang ada jauh semakin baik.Jika dulu hanya sekitar lima ratusan, namun kini sudah mencapai seribuan lebih pembacanya dan perlu ditingkatkan lagi,”harap dia.
Tambah Kamaruddin, saat ini di provinsi Aceh telah memiliki 18 unit perpustakaan, selain adanya perpustakaan gampong sebanyak 640 unit.”Ini akan menjadi pemicu dalam mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara, dan perlu dukungan dari semua pihak,”tambah Kamaruddin. (KI/AFRIZAL)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
No Response to "Arpus Aceh Gelar Sosialisasi Minat Baca Pelajar"
Leave A Reply